KoranMandala.com -Kabar mengejutkan datang dari Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (Bank BJB). Direktur Utama Yuddy Renaldi mengundurkan diri dari jabatannya, hanya enam bulan setelah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) pada 5 September 2024.

Corporate Secretary Bank BJB, Ayi Subarna, mengonfirmasi pengunduran diri tersebut dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI). Menurutnya, perseroan telah menerima surat pengunduran diri Yuddy pada Rabu, 4 Maret 2025.

Bank bjb Perkuat Sinergi dengan Kemhan Melalui Penandatangan Nota Kesepahaman Mengenai Jasa Produk Keuangan

“Pengunduran diri tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan alasan pribadi,” kata Ayi dalam pernyataannya.

Ayi menambahkan, permohonan pengunduran diri Yuddy akan dibahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2024 (RUPST TB 2024), sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan yang berlaku.

Meski ditinggal Yuddy, operasional Bank BJB dipastikan tetap berjalan normal. “Seluruh jajaran manajemen dan karyawan tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada nasabah serta menjaga kinerja perusahaan sesuai prinsip tata kelola yang baik,” ujar Ayi.

Sebelumnya, pada 5 September 2024, Bank BJB menggelar RUPS LB di Grand Ballroom Trans Hotel Bandung untuk membahas perubahan susunan Dewan Komisaris Perseroan. Saat itu, tidak ada tanda-tanda bahwa Yuddy akan mundur enam bulan kemudian. Bahkan, ia masih optimistis memimpin Bank BJB untuk terus berkontribusi pada perekonomian daerah dan nasional melalui inovasi yang ia usung bersama jajarannya.

Hingga kini, belum ada keterangan lebih lanjut mengenai alasan pasti pengunduran diri Yuddy atau siapa yang akan menggantikannya.




Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Penulis
Exit mobile version