KoranMandala.com – Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung Tantan Syurya Santana buka suara perihal adanya temuan manipulasi nilai raport dikalangan siswa didik pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024.
Dugaan manipulasi nilai raport untuk meloloskan siswa masuk sekolah tujuan ditegaskan Tantan tidak terjadi di kota Bandung.
“Kasus itu diduga mengkatrol nilai raport untuk meloloskan siswa ke sejumlah sekolah. Hal itu tidak lepas dari daya minat masyarakat yang mendaftar PPDB tahun 2024 ini cukup tinggi bahkan ada yang melebihi dari jumlah rombel (kelas) yang telah disediakan,” jelas Tantan di Bandung, Kamis, 18 Juli 2024.
Baca Juga : Persib vs PSM Makassar, Bobotoh Prediksi Maung Bandung Menang Mudah di laga Pembuka Piala Presiden 2024
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan kota Bandung ini menyebutkan, selama proses pendaftaran PPDB berlangsung pihaknya tidak ada temuan terkait pengatrolan nilai raport.
“Yang datang ke Dinas pendidikan Kota Bandung hanya mempermasalahkan sistem pendaftaran melalui daring (online) dan ketidak adilan sistem zonasi ,” jelas Tantan
Tantan menekankan, pihaknya telah berkomitmen apabila terjadi kecurangan dalam proses PPDB, pihak yang terlibat akan diberikan sanksi tegas.
“Salah satunya saknsi yang akan dijatuhkan, akan memberhentikan pegawai yang melakukan kecurangan secara tidak hormat,” pungkasnya.(Edi).