KoranMandala.com – Seorang nelayan bernama Jajang (40), warga Kecamatan Caringin, ditemukan tewas di Perairan Cidora, Rancabuaya, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut. Selasa 3 Desember 2024, sekitar pukul 06.30 WIB.
Kapolres Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang mengatakan, korban ditemukan dalam kondisi mengambang oleh dua saksi, Dodo dan Muhamad.
Korban berangkat dari rumah sekitar pukul 05.00 WIB untuk memeriksa jaring ikan yang dipasangnya di tengah laut. Ia menggunakan ban sebagai alat bantu untuk mencapai lokasi jaring. Namun, diduga akibat cuaca buruk dan ombak besar yang disebabkan pasang laut, korban terpental dan terbentur karang.
Milad ke-112 Muhammadiyah, Sekda Garut Apresiasi Kiprah dan Sinergitas dengan Pemerintah Daerah
“Korban ditemukan dalam kondisi mengambang sekitar pukul 06.30 WIB di perairan oleh dua saksi yang langsung melaporkan kejadian tersebut,” jelas Ipda Indra.
Setelah ditemukan, korban segera dievakuasi oleh Polsek Caringin bersama warga setempat ke Puskesmas Sukarame.
Namun, tim medis memastikan bahwa korban sudah meninggal dunia saat tiba di puskesmas. Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka di Kampung Sukalaksana untuk proses pemakaman.
Menyikapi insiden ini, Kapolsek Caringin mengimbau masyarakat, khususnya para nelayan, untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di laut, terutama saat cuaca buruk.
“Kami menghimbau kepada masyarakat, terutama nelayan, untuk selalu waspada dan memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut. Keselamatan harus menjadi prioritas,” ujar Indra.
Peristiwa ini kembali menjadi pengingat bahwa aktivitas di laut, terutama saat musim penghujan, memiliki risiko tinggi. Para nelayan diimbau untuk memantau prakiraan cuaca dari BMKG dan menggunakan peralatan keselamatan memadai demi meminimalkan risiko kecelakaan.
Pihak kepolisian setempat kini terus memberikan edukasi kepada masyarakat pesisir agar lebih waspada terhadap bahaya cuaca ekstrem.***