Koran Mandala – Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar mengajak warganya untuk menjaga dan merawat mata air hal itu sangat penting bagi kelestarian lingkungan.
“Jika kita menjaga alam, maka alam pun akan menjaga kita. Semoga kita semua dapat merawat limpahan alam, terutama mata air, sebagai anugerah yang diberikan Allah SWT,” ujar Dian
kata dia air di mata air Sumur Tujuh Kejayaan sangat jernih dan mengalir alami, menciptakan suasana yang menenangkan. Pepohonan besar dengan dedaunan lebat menaungi kawasan tersebut, memberikan kesejukan yang mendalam.
Kirmir Jebol Sejak 2018, Warga Batununggal Merana Diterjang Banjir
“Kicauan burung berpadu dengan gemericik air, menambah kesan damai dan membuat betah. Airnya sangat jernih dan benar-benar menyejukkan,” tuturnya.
Sumur Tujuh Cikajayaan merupakan salah satu situs mata air bersejarah di Kabupaten Kuningan yang memiliki nilai budaya tinggi. Keberadaannya menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat sekitar.
Oleh karena itu, Bupati mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian sumber daya air ini.
“Mata air bukan hanya menopang kebutuhan saat ini, tetapi juga bagi generasi mendatang. Pelestarian sumber daya air harus menjadi tanggung jawab bersama agar kelangsungan hidup dan keseimbangan ekosistem tetap terjaga,” tegas Dian.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati juga berdiskusi dengan Kepala Desa setempat serta juru kunci Sumur Tujuh Cikajayaan, Abah Otong atau yang akrab disapa Didi Sumardi.
23 Akun FF Sultan Gratis Hari Ini 8 Maret 2025, Login Sekarang untuk Dapatkan Semua Skin!
Hasil diskusi menyepakati rencana penataan lokasi agar lebih alami dan nyaman bagi pengunjung di masa mendatang.***