Koran Mandala -Sebanyak 80 calon jemaah haji asal Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, dipastikan batal berangkat ke Tanah Suci tahun ini. Pembatalan keberangkatan terjadi karena berbagai alasan, mulai dari wafatnya jemaah, kendala ekonomi, hingga memilih beralih ke ibadah umrah karena masa tunggu haji yang terlalu lama.
Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Purwakarta, Syamsi Mufti, pada Jumat 18 April 2025.
“Ada 80 orang yang batal berangkat. Posisi mereka sudah coba diisi oleh jemaah cadangan, tapi hingga hari ini pengisian belum maksimal,” ungkap Syamsi.
Penerbangan Jemaah Haji Sering Delay: Ketua PPIH Harap Pihak Maskapai Lebih Kooperatif
Ia berharap para calon jemaah cadangan yang belum melunasi biaya perjalanan haji dapat segera menyelesaikan pembayaran sebelum batas akhir pelunasan pada 25 April 2025.
“Sudah 90 persen yang melunasi, sisanya kami dorong agar segera menyelesaikan pelunasan pada sisa waktu yang ada. Ini sudah perpanjangan ketiga,” jelasnya.
Tahun ini, total ada 735 calon jemaah haji dari Purwakarta yang dijadwalkan berangkat. Namun, baru 727 orang yang tercatat melunasi Ongkos Naik Haji (ONH).
Pemberangkatan jemaah Purwakarta dibagi menjadi dua kloter, yakni kloter 5 yang dijadwalkan berangkat pada 6 Mei 2025 dan kloter 23 pada 25 Mei 2025.
“Sekarang para calon jemaah sedang mengikuti bimbingan manasik yang dibagi dalam enam kelompok di berbagai titik wilayah Purwakarta,” tutup Syamsi.
Kalau mau dibuat versi pendek atau versi straight news juga bisa ya, Kawan.