KORANMANDALA.COM- Ratusan warga terpaksa mengungsi setelah sejumlah rumah terendam air banjir bandang di di Kelurahan Drajat, Kota Cirebon, Jumat (31/3) malam.
Musibah banjir diawali hujan dengan intensitas tinggi, sehingga air meluap dari anak sungai ke jalan, lalu ke perumahan penduduk.
Menurut Lurah Drajat, Didi Kusmadi, warga yang terdampak banjir tercatat ada 130 kepala keluarga dengan total penduduk 419 orang. Sebagian warga terpaksa mengungsi ke rumah-rumah saudaranya dan sebagian ke masjid.
“Hampir seluruh warga di wilayah Drajat diungsikan karena ketinggian air di dalam rumah mencapai 80 Centimeter sampai 1,5 Meter,” ungkap Didi.
Air banjir juga menerjang sejumlah rumah di Perum Banjarwangunan Cirebon. Sebagian warga terpaksa mengungsi ke masjid Al Ikhlas Banjarwangun. Bahkan seorang perempuan paruh baya terpaksa ditandu pakai tangga bambu, karena bantuan perahu karet belum kunjung datang.
Aparat Kecamatan Weru, Camat, Polsek dan Babinsa pun diturunkan ke lokasi banjir guna membantu warga terdampak banjir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cirebon melakukan koordinasi pasca banjir. Sejauh ini dilaporkan tidak ada korban jiwa atas musibah banjir, kecuali kerugian material berupa barang elektronik dan perabot rumah yang terendam lumpur.(*)