KORANMANDALA.COM – Atlet panjat tebing asal Kuningan, Yogi Sugiantoro (21) bersama 5 rekannya mewakili Indonesia Ekspedisi Panjat Tebing di Lembah Yosemite California Amerika Serikat selama satu bulan (14 Juni – 15 Juli 2023) mendatang.
“Yogi menjadi salah satu peserta dari Indonesia terpanggil untuk menjalani misi ekspedisi panjat tebing alam di lembah Yosemite di California, Amerika Serikat,” tutur pelatih Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pengcab Kabupaten Kuningan, Melani Fitriani Ajeng Supartho putri kepada koranmandala.com, pada Rabu, 14 Juni 2023.
Keberangkatan Yogi ke Amerika Serikat, tentu saja, tidak hanya akan membawa harum nama Indonesia, Yogi juga akan membawa nama Kuningan di Negara Adidaya itu.
Atas kecintaannya kepada Kuningan, Yogi pun sowan ke sejumlah pihak untuk meminta do’a restu agar perjalanannya lancar, dan misi panjat tebing alam di Amerika Serikat juga sukses hingga nanti kembali ke Kuningan.
Igoy sapaan akrab Yogi didampingi sang pelatih Melina, mengatakan, sebelum keberangkatan sempat sowan menemui Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy dan wakil Bupati Kuningan, HM. Ridho Suganda selaku Ketua Koni terpilih (2023 – 2027), untuk memohon doa restu dan suportnya.
“Keduanya menyambut baik dan mendapat dukungan positif,” imbuhnya.
“Kegiatan ekspedisi panjat tebing alam di Yosemite California, Amerika Serikat ini, diselenggarakan oleh Indonesia Big Wall Expedition (Ibex),” ujar anak muda asal Desa Sembawa Kecamatan Jalaksana ini.
Dirinya tidak menyangka akan terpilih menjadi peserta ekspedisi panjat tebing alam di California, Amerika Serikat.
Yogi tidak sendiri, dia akan unjuk kebolehannya bersama 5 pemanjat lainnya dari sejumlah daerah berbeda di Indonesia.
Kegiatan ini sendiri didukung pula oleh Indonesia Pigoda Ekspedition.
Untuk lolos sebagai salah satu peserta ekspedisi sambung Igoy, melalui sejumlah tahapan, diantaranya latihan keras dalam pemanjatan tebing alam.
“Alhamdulillah Saya dipercaya dan terpilih sebagai atlet ini. Event terakhir saya mengikuti Porprov Jabar tahun 2022,” ujar Igoy yang saat ini masih kuliah Poltekes Bandung.
Di tengah kesibukan kuliah, dia mengaku intens berlatih untuk panjat tebing dan lebih banyak belajar mengenai olahraga panjat tebing ini, terutama di tebing alam.
Pelatih Igoy, Melina mengatakan, kenal dan dekat dengan Yogi sejak tahun 2016 saat baru turun dari kegiatan mendaki Gunung Ciremai.
Saat mengetahui ada kegiatan panjat tebing bersama FPTI, akhirnya Yogi pun ikut bergabung untuk berlatih panjat tebing.
“Alhamdulillah dari tahun 2016 itu akhirnya dia Khatam, apa yang ada dalam ilmu saya (tentang panjat tebing) sudah turun semua. Karena ilmu saya sudah cukup diturunkan ke dia, maka saya juga harus mencarikan pelatih baru, dan saya titipkan ke tim Ibex (Indonesia Big Wall Expedition),” ujarnya.
Di dunia panjat tebing, lanjut Melina, cukup banyak cabangnya. Seperti yang dilakukan oleh atlet-atlet panjat tebing dalam kompetisi kejuaraan itu masuk dalam kecabangan olahraga prestasi.
Kemudian, yang akan dilakukan oleh Igoy di California, merupakan kecabangan panjat tebing ekspedisi. Selain itu ada pula vertical rescue, panjat tebing ketinggian dan kebutuhan lainnya. (*)