KORANMANDALA.COM – Perjuangan masyarakat Desa Cintanagara, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Garut dalam melakukan pencarian sumber mata air, patut diacungi jempol.
Pasalnya, mereka bersama-sama rela menginap di kaki gunung Cikuray, selama dua malam untuk mencari sumber mata air.
Pasalnya, warga mengaku jika daerahnya sudah mengalami kesulitan air bersih, sehingga upaya itu dilakukan.
Dibantu aparat kepolisian dan TNI setempat, sekelompok warga desa Cintanagara berjumlah 20 orang itu mulai berangkat melakukan pencarian sumber mata air di kawasan kaki gunung Cikuray, pada Rabu, 23 Agustus 2023.
“Untuk memenuhi kebutuhan pokok keluarga sehari hari, mereka menempuh jarak tidak kurang dari 20 kilometeran, menelusuri lahan hutan dalam mencari sumber air ini,” tutur Kapolsek Bayongbong, AKP Yusli, Jumat 25 Agustus 2023 kepada wartawan.
Perjuangan mereka pun tidak sia sia, pasalnya setelah dua hari bermalam di kawasan kaki gunung Cikuray, pada keesokan harinya sekitar pukul 17.00 WIB, warga pun berhasil menemukan sumber mata air.
“Setelah itu, baru dilakukan penelusuran jalur untuk jaringan pipa yang akan mengalirkan air ke warga,” kata Kapolsek.
Kemudian, setelah dipastikan untuk pemasangan jalur pipa air, barulah menghitung dan mengukur berapa pipa yang dibutuhkan.
“Ternyata setelah dihitung dan diukur itu harus ada pipa sepanjang 20 Km, dari sumber mata air hingga ke tempat penampungan nanti,” jelasnya.
Kini rombongan warga telah turun gunung dan akan melakukan rapat dengan seluruh tokoh masyarakat serta pemerintah setempat untuk menentukan langkah selanjutnya.
Diketahui, warga di Desa Cintanagara, kini sudah mengalami kesulitan air bersih, sejak musim kemarau panjang tahun ini.
Agar tidak hanya mengandalkan bantuan dari pihak pemerintah, maka warga dibantu aparat polisi dan TNI setempat, berinisiatif untuk mencari sumber mata air di kawasan Gunung Cikuray. (*)