KORANMANDALA.COM – Sekda Sumedang Herman Suryatman menyampaikan pendapatnya soal Ridwan Kamil yang terhitung sejak 5 September 2023 hari ini, menjadi rakyat biasa, bukan menjadi Gubernur Jawa Barat lagi.
Herman Suryatman yang diusulkan menjadi penjabat Bupati Sumedang menggantikan Dony Ahmad Munir itu menyampaikan pendapatnya di akun Instagramnya, @hermansuryatman, Selasa sore.
Ia menulis bersamaan dengan usainya acara penyerahan kunci Gedung Sate dari Ridwan Kamil ke penjabat Gubernur Bey Machmudin, sebagai tanda dimulainya Bey bertugas di Jawa Barat.
Karena masa jabatan Ridwan Kamil dan pasangannya Uu Ruzhanul Ulum sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 habis per hari ini.
“Hari ini adalah hari kerja terakhir Kang @ridwankamil sebagai Gubernur Jawa Barat,” demikian Herman Suryatman menulis.
Ia kemudian mengatakan bahwa dalam pandangan Pemerintahan Kabupaten Sumedang, Ridwan Kamil adalah salah satu Gubernur terbaik dalam sejarah panjang Jawa Barat.
Disebutkan bahwa Ridwan Kamil telah menghantarkan Jawa Barat menjadi Provinsi Juara dalam berbagai hal.
“Bukan hanya Juara di tingkat Nasional dalam tata kelola pemerintahan dan pembangunan, tapi lebih dari itu … Juara di Hati Masyarakat Jabar,,” tulisnya.
“Terima kasih Pak Gub … Sehat dan berkah selalu … Insyaallah pada waktunya Bapak akan menjadi Pemimpin Nasional. Amin YRA,” demikian tulis Herman pada akhirnya.
Ridwan Kamil, bagi Pemerintahan Kabupaten Sumedang, memang bukan sekedar pemimpin daerah.
Menurut catatan koranmandala.com. Ridwan Kamil juga telah membuat karya monumental yang pasti tidak akan tercatat dalam sejarah Sumedang.
Ridwan Kamil telah merancang pembangunan Masjid Al Kamil dan Monumen Kujang Sapasang di kawasan Jatigede yang spektakuler. (*)