Baca Juga: Tekan Inflasi Daerah, Kabupaten Kuningan Gelar Gerakan Pangan Murah di Cidahu
Terkait hal ini, dikatakan Ukas, jangan dianggap bahwa air bisa mengalir 24 jam di setiap pelanggan, 24 jam hanya sistem penggiliran buka tutup valve.
“Sedangkan sampainya distribusi air ke rumah pelanggan masih dipengaruhi jarak dan kondisi jaringan pipa pelayanan di masing-masing wilayah,” ungkapnya.
Walaupun demikian pada saat jam puncak pemakaian, yaitu di pagi dan sore kuantitas distribusi air ke pelanggan agak sedikit berkurang, baik dari kapasitas maupun tekanan.
Baca Juga: Polres Kuningan Ciduk 6 Tersangka Kasus Obat Keras
Sementara itu, pengiriman air bersih ke desa-desa rawan air masih kami lakukan sesuai permintaan, walaupun di beberapa wilayah sudah turun hujan, tapi masih ada permintaan pengiriman air.
Pendistribusian air bersih total 1,5 juta liter lebih sejak pertengahan bulan September sampai Oktober 2023.
“Sementara ini, intensitasnya sudah mulai berkurang dibanding beberapa waktu lalu,” tegasnya. (stw/sam)