KORANMANDALA.COM – Guru Sekolah Dasar (SD) yang satu ini baru tiga bulan lebih dipercaya menjadi kepala sekolah di SDN 2 Cilimus kecamatan Cilimus.
Dia adalah Eli Susilawati, awalnya guru biasa yang bertugas di SDN 5 Cilimus selama 18 tahun TMT 1 Januari 2005 sejak diangkat PNS sampai dengan bulan Agustus 2023.
“Alhamdulillah setelah mengikuti program pendidikan Guru Penggerak angkatan 3, saya mendapat amanah menjadi kepala sekolah dari jalur kelulusan mengikuti pendidikan” tutur Eli Susilawati kepada koranmandala, Selasa 28 November 2023.
Menjadi seorang guru, ujar Eli, tidak terlepas dari masalah suka duka dan tentunya hal ini menjadi sebuah narasi panjang.
“Namun hal yang paling menyenangkan, ketika melihat anak didik kita berhasil meraih prestasi. Anak didik kita ternyata mampu menjadi kebanggaan tersendiri, meski dari hal yang sangat sederhana. Ada juga ketidaknyaman hati saat bertentangan apa yang seharusnya kita lakukan, seperti daya anak didik yang kurang mampu dalam segi akademik. Sementara, anak didik dipaksakan untuk terus naik kelas” katanya.
Hal itu menjadi dilema serta harus mampu menjawab pertanyaan yang tak pernah usai.
Bahkan lebih miris lagi ketika melihat anak didik yang minim adabnya. Contohnya untuk mengucapkan salam saja murid itu tidak mampu malah membalikan wajah.
Melalui Hari Guru ke 78 Dunia pendidikan kedepan diharapkan lebih baik.
Terutama ada keberpihakan kepada murid dan guru.
“Dengan keberpihakan pada suara murid dan guru. Saya yakin aspirasi dari bawah akan membantu meminimalisir permasalahan,” tutur Ibu dari 3 anak ini.