KORANMANDALA.COM – Tingkat kegemaran makan ikan masyarakat Kabupaten Garut naik dua point.
Poin itu jika dilihat dari angka kenaikan pada tahun lalu
Tapi, angka kenaikan itu masih dibawah standar angka Jawa Barat.
Pada 2022 kemarin, warga yang gemar makan ikan mencapai 30,77 Kg/Kapita per tahun dari jumlah penduduk Kabupaten Garut yang mencapai 1,5 juta lebih.
Tahun 2021, hanya mencapai 28,86 Kg/Perkapita/Tahun.
“Meski demikian Angka Konsumsi Ikan (AKI), Kabupaten Garut, tetap masih di bawah angka rata-rata Jawa barat sebesar 40,76 Kg/Kapita/Tahun. Sedangkan AKI nasional hingga Oktober 2023 mencapai 56,48 Kg perkapita “, kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Garut, Beny Yoga Gunasantika,saat memberkan penjelasan mengenai pelaksanaan programn Gemari (Gemar Makan Ikan) di Kabupaten Garut, Senin 11 Desember 2023.
Guna meningkatkan gemar makan ikan di Kabupaten Garut, pihak Diskanak Garut terus melakukan sosialisasi dan menguatkan program Gemari.
Untuk tahun ini, pelaksanaan program Gemari dipusatkan di SDN 7 Mangkurayat Kecamatan Cilawu Kabupaten Garut dengan jumlah peserta sebanyak 96 siswa SD.
Menurut Beni Yoga, Gemari bertujuan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat agar gemar mengkonsumsi ikan, sehingga tercipta generasi yang sehat dan kuat serta cerdas.
“Mudah-mudahan bisa multiplier effeck. Yaitu satu bisa memasyarakatkan terkait dengan makan ikan untuk siswa sekolah SD. Karena nantinya berhubungan dengan stunting. Tidak boleh terjadi lagi nanti anak-anak kita mengalami stunting, sehingga kekurangan protein yang berasal dari protein hewani” tandas Beni.
Selanjutnya Beni berharap agar tahun depan lokasi sosialisasi dapat melibatkan lebih banyak sekolah di Kabupaten Garut. Langkah ini dapat membentuk kebiasaan positif dalam pola makan anak-anak.-*** stc