Dari hasil pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan di tubuh korban.
“Diperkirakan korban telah meninggal lebih dari 2 jam sebelum ditemukan,” jelas Iwan.
Keluarga korban menolak untuk diotopsi, namun hasil pemeriksaan medis menunjukkan bahwa korban diduga meninggal karena kehabisan nafas atau kekurangan oksigen akibat tenggelam di dalam kolam.
“Pihak keluarga korban menerima ini sebagai musibah dan menolak dilakukannya pemeriksaan otopsi, seperti yang tertuang dalam surat pernyataan dari pihak keluarga,” pungkasnya. (Chs)
1 2