Tahap pertama, kata Iwan, tahun 2021 Rp11,6 miliar, kemudian dilanjutkan tahap kedua pada tahun 2023 dengan anggaran Rp4,1 miliar.
“Yang tahap pertama adalah pekerjaan konstruksi, dan tahap kedua untuk pekerjaan finishing. Termasuk gapura tradisional yang saat ini ambruk senilai Rp226 juta, dan gapura modern yang terletak di depan pintu masuk Alun-alun Pataraksa,” tambahnya. (Chs)