KORANMANDALA.COM – Musim hujan yang kini terus menerus, mengguyur wilayah Garut, hampir setiap sore hingga subuh, berdampak terhadap bencana alam longsor dan banjir.
Di kecamatan Banjarwangi, bencana alam longsor dan pergeseran tanah akibat guyuran hujan deras itu, kembali terjadi di kawasan kampung Cijaringao Desa Talagasari pada Sabtu malam, 27 Januari 2024 sekira pukul. 20.00.
Akibatnya satu rumah milik Ilham rusak berat dan tiga lagi milik warga setempat terkena dampak.
“Untuk sementara menjaga hal yang tidak diinginkan bersama, sebanyak 13 warga yang rumahnya rusak berat dan terdampak terpaksa dievakuasi ke familinya yang ada di kawasan aman” tutur Kapolsek Banjarwangi, Inspektur Satu Polisi, Amiruddin Latif didampingi Kasi Humas Polres Garut, Inspektur Dua polisi, Susilo Adi, Minggu 28 Januari 2024.
Tanah yang retak itu sepanjang 100 meter dengan ke dalaman 1 meter serta turun 15 Cm.
Akibatnya rumah milik Ilham, mengalami keretakan cukup serius pada bagian dinding serta pondasi.
Tiga rumah lainnya yang masih berdekatan dengan Ilham, juga mengalami hal yang sama.
“Tidak ada korban jiwa dari bencana alam pergeseran tanah ini. Namun kerugian materi yang dialami oleh Ilham masih dalam perhitungan” kata Susilo Adi.- *** cang anwar