Sementara itu, Anggota Bawaslu RI Lolly Suhenty mengingatkan, Badan Pengawas Pemilu kabupaten/kota, Panwascam, Pengawas Desa/Kelurahan (PKD) , dan pengawas TPS adalah ujung tombak pengawasan pemilu di setiap wilayah.
“Menjadi pengawas pemilu yang paling dekat dengan masyarakat di tingkat akar rumput. Pengawas TPS harus aktif dan progresif, tidak hanya itu tapi juga harus profesional, berani menyatakan yang salah itu salah dan yang benar itu benar,” ujarnya.
Tidak lupa, Lolly menyampaikan harapannya, Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik. Jajaran pengawas pemilu wajib memahami seluruh mekanisme pengawasan, pencegahan, hingga penanganan pelanggaran.
“Pemilu yang digadangkan beberapa bulan lalu, muaranya adalah di tanggal 14 Februari, untuk menyukseskan itu butuh kerjasama seluruh pihak. Semoga semua tahapan dan pelaksanaannya nanti berjalan dengan baik,” harapnya. (Chs)