KORANMANDALA.COM – Penjabat Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat, meresmikan pasar rakyat Desa Kecamatan Darma, ditandai penandatanganan prasasti dan gunting pita, Selasa 06 Februari 2024.
Peresmian Pasar Rakyat ini dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kuningan, H. Deden Kurniawan Sopandi, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian, Trisman Supriatna, Kepala DPMD Budi Alimudin,
Pasar rakyat Darma di jalan Veteran Desa Darma direvitalisasi sejak bulan Juli 2023 dengan dana tugas pembantuan Kemendag RI tahun 2023 dengan jumlah kios 89 unit dan Los 150 unit serta fasilitas umum berupa ruang laktasi dan kantor pengelola.
Trisman Supriatna Kepala Diskopdagperin Kab. Kuningan menjelaskan, bagi pemerintah daerah pasar rakyat memiliki peran dan fungsi ganda selain sebagai penggerak perekonomian rakyat, pasar juga memiliki wadah interaksi sosial dan budaya masyarakat di daerah.
Oleh karena itu pembangunan dan peremajaan pasar-pasar rakyat selalu mendapat perhatian lebih dari pemerintah Kabupaten Kuningan.
“Kami berharap manfaat revitalisasi pasar rakyat ini tidak hanya meningkatkan daya saing pasar namun juga dapat meningkatkan kesejahteraan para pedagang melalui peningkatan omset, kemudahan akses dan transaksi jual beli yang nyaman. Mendukung dan mendorong kelancaran distribusi logistik kebutuhan masyarakat” ungkap Trisman
Sementara Pj Bupati Iip Hidajat menyebutkan, pasar rakyat Desa Darma ini dibangun dengan anggaran Pemerintah Pusat diberikan kepada Pemda dan ditujukan kepada Desa Darma untuk revitalisasi pasar rakyat, dengan tambahan dari anggaran Desa Darma sendiri.
“Pasar rakyat ini hasil dari kolaborasi antar pemerintah bekerja sama sebagai penyedia fasilitas serta pelaku pasar itu sendiri untuk menciptakan pasar rakyat menjadi tempat transaksi yang bersih, nyaman dan aman” ungkapnya.
Dikatakan, keberadaan pasar khususnya pasar tradisional merupakan salah satu indikator paling nyata kegiatan ekonomi masyarakat di suatu wilayah.
Menurutnya, pasar tradisional ini dapat memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi di daerah dekat pasar.
“Saya titip tiga hal untuk para pedagang, yang pertama masalah kebersihan, kedua masalah kenyamanan, dan yang ketiga masalah harga. Jaga dan rawat kebersihannya agar tercipta kenyamanan, usahakan menjual barang kebutuhan di pasar rakyat ini yang berkualitas dengan harga terjangkau. Jadikan pasar rakyat darma menjadi wadah transaksi yang sehat” kata Bupati.
Iip Hidajat mendorong pasar rakyat Desa Darma para pedagangnya bisa mempergunakan transaksi digital (cashless) yaitu dengan pembayaran system qris, untuk merespon dan beradaptasi dengan tantangan jaman yang serba digital. Transaksi ini bisa menjadi percontohan untuk pasar-pasar yang lain.- *** wawan jr