KORANMANDALA.COM – Kegiatan panen sayur hidroponik di KWT Mekar Saluyu RW 11, Kelurahan Pasir Kuda, yang dipandu oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Bogor Barat, Meristika, mencapai puncak semangat kebersamaan.
Dalam sebulan, mereka menghasilkan 500 lubang sayur hidroponik dan secara berkelanjutan memanen bayam brazil setiap minggu.
“Hari ini, PPL bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar Saluyu RW 11 Kelurahan Pasir Kuda, Kecamatan Bagor Barat, melaksanakan kegiatan panen sayur hidroponik (pakcoy & caisim) sebanyak 500 lubang selama satu bulan ditanam serta panen bayam brazil yang terus menerus setiap minggu dipanen dengan cara distek,” ungkap Meristika, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Bogor Barat.
Setiap hari Rabu, lanjut Meristika, KWT Mekar Saluyu dengan konsistensi luar biasa mengubah lahan seluas 300 M2 menjadi taman produktif yang menanam berbagai jenis sayuran, mulai dari caisim, pakcoy, bayam brazil, hingga cabe.
Talas, tanaman hias, dan pohon rambutan juga turut meramaikan kebun tersebut. Semua hasil panen tidak hanya disalurkan ke masyarakat sekitar, tetapi juga digunakan untuk membantu anak-anak yang mengalami stunting serta ibu hamil.
“Harapannya, setiap yang ditanam di KWT, para anggota dapat menanam di pekarangan rumah masing-masing untuk memenuhi gizi keluarga serta bisa menularkan pula kepada para tetangga dan masyarakat,” jelas Meristika.
Dengan peran aktifnya, KWT Mekar Saluyu bukan hanya penyokong ketahanan pangan dan gizi masyarakat, melainkan juga pelopor edukasi pertanian bagi warga sekitar.- *** nicko
