KORANMANDALA.COM – Sekretaris Daerah atau Sekda Garut Nurdin Yana berharap agar generasi muda di Garut memiliki keterampilan berbahasa Inggris yang baik.
Karena itu, Nurdin Yana memberikan apresiasi yang besar kepada 35 siswa Al-Mashduqi Boarding School (AMBS) Garut, yang akan mengikuti English Immersion Program ke Malaysia.
“Saya harap, program ini menjadi kontribusi yang signifikan bagi Kabupaten Garut dalam menghadapi tantangan kehidupan nyata, ” kata Nurdin Yana.
Hal itu disampaikan saat melepas secara resmi 35 siswa Al-Mashduqi Boarding School (AMBS) Garut, yang akan mengikuti English Immersion Program ke Malaysia di Auditorium Drs. H. Dede Satibi AMBS Garut, belum lama ini.
Program English Immersion ini merupakan bagian dari upaya AMBS Garut dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswanya menjadi warga global yang sadar akan budaya dunia.
“Adaptif dengan kehidupan real masyarakat, jadi skill bahasanya masuk, juga menyampaikan culture-nya atau budayanya juga sampai kepada mereka, inilah saya kira sesuatu yang sangat berarti bagi Kabupaten Garut,” ungkap Nurdin.
Kepada siswa, Nurdin juga berpesan untuk menjaga nama baik negara, lembaga, dan keluarga selama menjalani program di Malaysia.
Selebihnya Nurdin berharap, program-program hebat dari AMBS Garut dapat diadopsi oleh institusi pendidikan lain di Kabupaten Garut.
“Insya Allah pihak sekolah pun akan welcome lah untuk memberikan “resep-resep”-nya tentu yang bisa dititu (atau) direplikasi oleh teman-teman penyelenggara pendidikan lain di wilayah lain,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Departemen Pengembangan Mutu Akademik AMBS Garut, Muchtar Arifin di hadapan Nurdin Yana menyampaikan beberapa program siswanya ketika berada di Malaysia.
Ia mengatakan, selama menjalankan program, para siswa akan belajar dan mengimplementasikan hasil belajar bahasa Inggris di AMBS Garut.
Mereka, kata dia, akan mengunjungi beberapa tempat penting di Malaysia, termasuk sekolah internasional dan tempat wisata, seperti di International Islamic School of Malaysia dan di International Islamic University of Malaysia.
Mereka juga akan berkunjung ke National Planetarium, mengeksplorasi sains di Petrosains Petronas, hingga berkunjung ke percetakan Quran terbesar di Asia dan juga ke Islamic Museum di Malaysia.
“Jadi output-nya ya mengenalkan kepada anak-anak kita tentang global culture ya terutama, dan juga sebagai masyarakat dunia,” ucapnya, didampingi Kepala Departemen Pembinaan Bahasa Internasional, Siti Hanipah,
Dijelaskan pula bahwa tahun ini merupakan tahun kedua pelaksanaan English Immersion Program oleh AMBS Garut.
Seebelumya untuk peningkatan bahasa internasional para muridnya, pihak sekolah juga pernah mengirimkan siswa-siswinya untuk belajar bahasa Inggris di Kampung Inggris yang ada di Pare, Bandung, hingga Kediri. (Tim Mandala)***