KORANMANDALA.COM – Sebuah tragedi memilukan terjadi di daerah Cimanggu, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Seorang warga meninggal dunia setelah terkena sengatan tawon.
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman Kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor, Ade Nugraha, pihak Damkar menerima laporan tentang kejadian tersebut.
“Waktu meninggalnya itu kabarnya kurang lebih pukul 10.00 pagi saat menjalani perawatan di rumah sakit yang diakibatkan oleh banyaknya sengatan tawon pada tubuh korban,” ujarnya, Kamis 22 Februari 2024.
Ade juga menjelaskan bahwa korban mencoba untuk mengevakuasi tawon-tawon tersebut sendiri sebelum akhirnya meninggal dunia di rumah sakit.
“Diperkirakan tawon yang menyengat korban merupakan jenis tawon Vespa yang mematikan. Dampak reaksi pada tubuh ini bisa alergi bengkak sesak nafas hingga ke jantung, dan ini jenis tawon yang sangat berbahaya,” jelas Ade.
Tim Damkar Bogor berencana untuk melakukan evakuasi sekitar pukul 8 malam hari ini.
“Alasan dilakukan penanganan tawon malam hari adalah karena jenis tawon ini tidak aktif pada malam hari,” ungkap Ade.
“Kami selalu melakukan penanganan di malam hari untuk menghindari bahaya jika dilakukan evakuasi pada siang hari,” lanjutnya.
Identitas korban belum dapat dipastikan, namun diharapkan dapat teridentifikasi setelah evakuasi dilakukan untuk kejelasan lebih lanjut.
“Dalam keadaan genting seperti ini, penting bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap serangan tawon dan segera hubungi pihak berwenang jika mengalami situasi yang serupa,” imbuh Ade. (Nicko) ***