Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun mengatakan Anugerah PWI 2024 adalah kelanjutan dari pemberian penghargaan PWI pada tahun-tahun sebelumnya yang dulunya dikenal dengan Anugerah Kebudayaan PWI. Mulai tahun 2024 pemberian penghargaan tidak hanya pada mereka yang berkontribusi besar terhadap kebudayaan Indonesia saja, melainkan diperluas ke dalam tiga bidang lainnya yakni pendidikan, lingkungan hidup dan bidang ekonomi rakyat dalam hal ini Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Puncak Peringatan HPN 2024 yang mengusung tema “Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Merawat Keutuhan Bangsa” ini salah satunya yaitu memberikan penghargaan kepada sejumlah kepala daerah lain.
Selain Dadang Supriatna, kepala daerah lain yang menerima penghargaan yakni adalah Bupati Jember, Ir H Hendy Siswanto, ST.IPU, ASEAN Eng untuk Anugerah PWI bidang kebudayaan; Bupati Tapanuli Selatan, Sumut H. Dolly Putra Parlindungan Pasaribu S.Pt, M menerima Anugerah PWI bidang Lingkungan Hidup dan Walikota Banjar Baru, Kalsel H. Muhammad Aditya Mufti Ariffin, SH., MH penerima anugerah PWI bidang UMKM.
Kemudian, penerima Anugerah PWI lainnya, adalah Bupati Simalungun Sumut Radiapoh Hasiholan Sinaga SH., MH (bidang kebudayaan); Bupati Serang Banten Hj Ratu Tatu Chasanah, SE, M.Ak (bidang kebudayaan) serta Madrasah Aliyah Negeri 1 Kota Semarang, penerima Anugerah PWI bidang pendidikan.
Dalam kesempatan itu Bupati Bandung Dadang Supriatna menyampaikan ucapan kasih kepada PWI Pusat dan Dewan Pers yang telah memberikan penghargaan bergengsi tingkat nasional berupa Anugerah PWI Pusat 2024 kepada dirinya dan Pemkab Bandung.
BACA JUGA: Usai Rancaekek, Angin Kencang Terjang Majalaya Kabupaten Bandung
“Alhamdulillah saya menerima Anugerah PWI 2024 sebagai salah seorang kepala daerah yang peduli kepada kebudayaan dan tokoh nasional yang dinilai berhasil dalam pembangunan. Saya sampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada PWI Pusat atas Anugerah ini,” ujar Dadang dalam keterangannya, Selasa (20/2/2024).