KORANMANDALA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan segera melakukan penataan area jembatan Jalan Otto Iskandardinata (Otista) Kota Bogor.
Hal ini diketahui usai Wali Kota Bogor, Bima Arya melakukan pertemuan untuk kedua kalinya dengan para pemilik toko di Bakso Urat Asmara, Jalan Otista, Kota Bogor.
“Kami meminta masukan dari warga untuk rencana penataan toko-toko di sepanjang Jalan Otista. Ini sudah pertemuan kedua, pertemuan pertama dilakukan di Balai Kota,” ujar Wali Kota Bogor, Bima Arya, Sabtu 9 Maret 2024.
Bima Arya mengatakan, hasil dari pertemuan kedua ini semua pemilik toko mendukung dan menyetujui penataan ini dengan beberapa catatan-catatan yang sifatnya teknis. Pihaknya akan sesegera mungkin melakukan pengerjaan.
“Saya kira minggu depan mulai ada pengerjaan,” tuturnya.
Di kawasan sepanjang jalan Otista ini nantinya akan dilakukan pembersihan dan pengecatan dengan warna cerah didominasi warna putih dan sedikit warna hijau. Pihaknya juga akan memasang awning berwarna coklat atau krem di semua toko.
Tak hanya itu, nantinya banner-banner yang sekarang menjuntai tidak akan ada lagi. Semua akan diganti dengan logo dan plang toko yang semuanya seragam agar tidak berantakan.
“Semua toko sudah dibuatkan konsepnya dan tidak ada biaya apapun yang dikeluarkan para pemilik toko. Semuanya ditanggung melalui CSR dari Bank BJB dan untuk cat-nya di support CSR dari Propan,” kata dia.
Dia menjelaskan, penataan pertokoan dari ujung Jembatan Otista sampai ke ujung jalan belokan ke Jalan Roda, ini dilakukan karena ini merupakan bagian dari penataan kawasan pusaka. Mengingat kawasan di Jalan Otista ini merupakan kawasan heritage sekaligus akan menjadi salah satu ikon Kota Bogor selain dari Jembatan Otista tapi juga sepanjang kawasan Otista ini.
“Ini kan gerbang Kota Bogor yang menyimpan potensi ekonomi. Artinya kalau kawasan ini tertata dengan baik, maka ini akan menjadi kawasan ekonomi yang semakin seksi di mata wisatawan,” jelasnya.
Ia menambahkan, Pemkot Bogor juga akan terus berbenah terkait kabel-kabel, sampah dan desain pedestrian juga diperbaiki. Sehingga tidak terlalu ada gap antara lantai toko dengan pedestrian yang semuanya dilakukan secara bertahap.
“Jadi nanti semuanya senada sama jembatan dengan nuansa terang, yakni warna putih dan yang penting 34 pemilik toko semua sudah sepakat,” kata dia.- *** nicko