KORANMANDALA.COM – Atap bangunan ruang kelas di SMAN 1 Ciampea, Kabupaten Bogor yang ambruk baru-baru ini telah menjadi perbincangan hangat.
Itu terjadi setelah video ambruknya atap bangunan ruang kelas sekolah tersebut beredar luas di media sosial (Medsos).
Video yang menunjukkan kejadian dramatis itu, memperlihatkan kepanikan di dalam ruang kelas yang terkena dampaknya.
“Dalam video yang beredar, tampak bagian dalam ruang kelas di sekolah tersebut sudah berantakan. Terutama bagian pada atap dan rangka baja ringan sudah dalam kondisi ambruk,” ungkap seorang saksi mata yang turut terperangkap dalam kejadian tersebut.
Selain itu dalam video tersebut, menyebutkan baja rubuh, pemerintah tolong ia pemerintah,” ucapnya orang dalam video tersebut.
Para siswa yang mengenakan seragam Pramuka dilaporkan berada di sekitar area kejadian, menyaksikan kejadian yang menegangkan ini.
Meskipun belum ada informasi pasti mengenai kronologi kejadian dan jumlah korban, laporan awal menunjukkan adanya beberapa korban luka-luka.
“Atap roboh di SMAN 1 Ciampea,” tulis keterangan dalam video yang diunggah pada Kamis, 14 Maret 2024, memberikan gambaran akan keparahan insiden ini.
Kepala bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, M. Adam, mengonfirmasi kebenaran kejadian tersebut.
“Iya betul. Puskesmas sudah meluncur ke sana,” kata Adam dalam konfirmasinya kepada wartawan, menegaskan bahwa tim medis telah dikerahkan untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban. (Nicko) ***
