KORANMANDALA.COM – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono rencanakan untuk membuka jalan tol Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi) untuk jalur mudik bagi masyarakat yang akan ke Sukabumi dengan tidak dipungut biaya.
Awalnya pascakejadian longsor yang terjadi di tol Bocimi KM 64 arah Sukabumi yang sempat menelan korban 3 kendaraan, polisi dan beberapa pihak terkait memutuskan untuk membatalkan jalan tol Bocimi sebagai jalur mudik pada Idul Fitri tahun ini.
“Kita akan tangani secara temporer, 3 hari ini. Kemudian hari Senin (8/4/2024) nanti kita monitor, kita test dulu, kita upayakan jalur B-nya dulu dipake untuk jalur mudik,” ujar Basuki usai melihat kondisi longsor di jalan tol Bocimi, Jumat (5/4/2024) pagi.
Hal tersebut dilakukan, kata dia, untuk memecah kendaraan arus mudik yang ada di GT Cigombong.
Basuki khawatir kejadian kemacetan parah yang terjadi 2 tahun lalu di jalur mudik Sukabumi, karena ada penumpukan kendaraan di GT Cigombong.
“Jadi itu yang sementara, kita tangani, tutup terpal jadi jika ada hujan masih kita amankan, kita test, kalo aman nanti kita akan koordinasi dengan Kepolisian bisa dibuka jalur B-nya, satu arah khusus untuk Golongan I (sedan dan minibus),” ujar Basuki yang didampingi Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin.
Lebih lanjut Basuki mengatakan, jika tidak ada halangan, hari Senin (8/4/2024) jalan tol Bocimi akan dibuka satu jalur, khusus Golongan I yang dipergunakan bagi masyarakat yang akan mudik lebaran dari arah Jakarta menuju Sukabumi secara gratis.
“Jalurnya yang dipakai jalur B (arah Jakarta) tapi untuk ke arah Sukabumi. Nanti kalo arus balik juga sama hanya menggunakan jalur sebelah sana (arah Jakarta). Untuk tarif tol nanti kita gratiskan, jadi masih tarif seksi I hingga Sukabumi,” ujar Basuki. (awan)***