KORANMANDALA.COM – Puluhan ribu kendaraan bermotor pasca lebaran H+3 menunjukan peningkatan signifikan hingga terjadi kemacetan di tiga titik antara lain, di Tugu Ikan Sampora dekat perbatasan Kuningan-Cirebon, blok Tahu Lamping Jl. Veteran dan kawasan wisata Palutungan, Cisantana kecamatan Cigugur Kuningan, Sabtu 13 April 2024.
Kemacetan terjadi hingga pukul 15.00 WIB namun menjelang petang volume ‘ranmor’ mulai longgar dan masih padat merayap.
Hal itu dikatakan Kepala Dishub Kuningan Beni Prihayatno, saat dikonformasi terkait melonjaknya volume kendaraan pasca lebaran H+3.
Kemacetan arus lalu lintas terjadi pula di kawasan jalan raya Pasar Ciawigebang, terutama kendaraan pemudik memadati wilayah Ciawigebang dan sekitarnya.
Berdasarkan update data H + 3 lebaran, total kendaraan keluar/masuk Kuningan terdata 74.724 Kendaraan terdiri dari; kendaraan masuk 38.265 unit dan kendaraan keluar 36.459 unit kendaraan dengan peak hour pada Jam 10.00-11.00 dengan jumlah Keluar/Masuk: 10.956 kendaraan
Dari total jumlah kendaraan keluar-masuk, terpantau di Posko Tugu Ikan Sampora kendaraan keluar/masuk: 31.372 unit, dengan rincian kendaraan masuk: 14.590 unit, kendaraan keluar: 16.782 unit
Kendaraan dengan Peak Hour pada Jam 14.00-15.00 dengan jumlah Keluar/Masuk: 4.451 Kendaraan.
Berikutnya di Posko Kadugede, total kendaraan Keluar/Masuk: 23.727 unit, dengan rincian kendaraan masuk: 12.189 unit, kendaraan keluar: 11.538 unit dengan Peak Hour pada Jam 10.00-11.00 dengan jumlah keluar/masuk: 3.828 kendaraan.
Sementara itu, Posko Oleced total ranmor keluar/masuk: 19.625 unit, diantaranya kendaraan masuk: 11.486 unit dan ranmor keluar: 8.139 unit dengan Peak Hour Jam 11.00-12.00 dan jumlah keluar/masuk: 3.146 unit kendaraan.
Kepala Dishub Kuningan Beni Prihayatno mengingatkan kepada para pengemudi ranmor, agar berhati-hati di jalan raya tidak ugal-ugalan dan menaati rambu-rambu lalu lintas, guna menjaga keselamatan.- *** wawan jr