KORANMANDALA.COM – Polres Kuningan mengawal ketat pengamanan relokasi 350 Pedagang Kaki Lima (PKL) Jalan Siliwangi, Kuningan, Jawa Barat ke Komplek Pusat Parkir dan Kuliner (Puspa) Siliwangi atau Eks Gedung SDN 17 Kuningan secara bertahap mulai Kamis 18 April hingga hari Jumat 19 April 2024.

Kapolres Kuningan, AKBP Willy Andrian didampingi sejumlah jajaran perwira, dan puluhan personel Polres Kuningan terjun langsung ke kawasan pusat pertokoan di jalan Siliwangi membantu Satpol PP guna pengamanan relokasi PKL.

“Personel Porles Kuningan dari Satlantas, Shabara dan Binmas siap membantu pengamanan relokasi PKL dan perubahan arus lalu lintas,” kata Kapolres Kuningan, AKBP Willy Andrian, Jumat pagi 19 April 2024.

Kapolres Willy berharap, para supir angkutan umum dan Organda Kabupaten Kuningan sudah memahami rute-rute yang akan dialihkan.

Terkait rumor bahwa akan ada aksi mogok para supir angkutan umum, Willy menegaskan tidak ada aksi mogok.

Rumor berita akan ada aksi itu tidak ada. Karena hingga saat ini sudah terjalin komunikasi antara Pemda Kuningan dengan para PKL, kusir delman serta paguyuban lain.

“Jika nanti ada kendala di lapangan, segera komunikasikan dengan pemerintah daerah,” harap Willy

Sementara itu, perubahan rute angkutan umum atau pengalihan arus lalu lintas, kata Willy, kendaraan dilarang memasuki Kawasan Pertokoan Siliwangi.

Kawasan itu, akan ditutup total. Untuk angkot, diarahkan memasuki Jalan Langlang Buana. Arus lalu lintas dari arah Jalan Siliwangi ke arah Taman Kota melalui jalan Syech Maulana Akbar-Jl Apidik-Jl Jend A Yani – Taman Kota.

Sedangkan arus lalu lintas dari arah Jl Siliwangi menuju Winduhaji dan sekitarnya melalui Jl Langlang Buana-Jl Jend Sudirman- Winduhaji.

Untuk kendaraan bus dan truk, mulai 19 April 2024 dilarang untuk memasuki wilayah Kota Kuningan ruas Jalan Siliwangi dan dialihkan melalui ruas jalan Cirendang-Gunungkeling.

“Selanjutnya untuk parkir kendaraan R2 maupun R4 diarahkan memasuki area parkir Eks SD 17 Kuningan dan di Langlang Buana,” terang Willy.

Lebih lanjut AKBP Willy menyampaikan, Pihaknya mendukung program-program Pemda Kuningan. Relokasi PKL dan perubahan rute tersebut dilakukan Pemda Kuningan bertujuan untuk kelancaran arus lalu lintas, tertibnya kawasan sepanjang Jalan Siliwangi dan Taman Kota Kuningan sehingga masyarakat maupun wisatawan merasa aman dan nyaman melakukan wisata ke Kota Kuningan.

Melalui perubahan rute kendaraan dan sterilisasi pusat pertokoan jalan Siliwangi, diharapkan masyarkat dapat merasakan kenyamanan dalam beraktivitas.- *** wawan/hendra




Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News dan KoranMandala WA Channel

Kontributor Koran Mandala

Exit mobile version