KORANMANDALA.COM – Polresta Bogor Kota mengambil langkah proaktif dalam menekan angka tawuran, bullying, dan tindak kenakalan remaja dengan menggaungkan program SKCK Goes to School di Event Bogor Edu Fair and Competition 2024, berlangsung di salah satu Mall, Kecamatan Bogor Timur pada Minggu 5 Mei 2024.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Polisi Bismo Teguh Prakoso, menjelaskan pentingnya langkah ini dalam menjaga kelakuan baik remaja.
“Dengan SKCK Goes to School, kita bisa masuk dan menjaga kelakuan baik dari lingkungan sekolah. Ini bagian dari pembinaan, di mana remaja diarahkan ke kegiatan positif,” ungkap Bismo.
Menurut Bismo, pendekatan kepada remaja sangat penting.
“Kita harus bisa ngobrol dan memberikan feedback kepada para remaja, serta mengharmoniskan keluarga mereka. Remaja masih mencari jati diri, dan generasi muda Kota Bogor harus kita jaga dan semua harus peduli,” tambahnya.
Salah satu narasumber, Yandi, Perwakilan Penyelenggara Event Bogor Edu Fair and Competition 2024, menyampaikan tujuan acara tersebut.
“Dengan data 200 ribu siswa di Kota Bogor, acara ini menjadi sarana silaturahmi siswa, orang tua, sekolah, guru, dan stakeholder pendidikan lainnya. Harapannya, ini menjadi event rutin tahunan di Kota Bogor,” jelasnya.
Melalui SKCK Goes to School, polisi juga berhasil mengubah paradigma remaja.
“Mereka menjadi lebih baik, tidak lagi terlibat dalam tawuran atau kegiatan negatif lainnya. Mereka menjadi lebih peduli terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” tutur Bismo.
Ditambahkan oleh Bismo, testimonial dari orang tua dan remaja yang telah terlibat dalam program ini sangat menginspirasi.
“Kami bisa mengharmoniskan kembali kehidupan dalam rumah tangga. Ada juga produk dari siswa SMA dan SMK yang dibuat dalam program SKCK Goes to School, seperti kaos, sandal, dan tumbler,” tambahnya.
Dengan adanya SKCK Goes to School, diharapkan generasi muda dapat diarahkan menuju hal-hal yang lebih positif dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Ini merupakan bagian dari jalan Tuhan, karena kita harus peduli terhadap adik-adik kita, anak-anak kita, dan generasi penerus kita,” pungkas Bismo dengan optimisme.- *** nicko