KORANMANDALA.COM – Satu unit ambulans Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok tiba di Rumah Sakit Bhayangkara Brimob, Jalan Komjen Pol M. Jasin pukul 08.30 WIB, membawa korban perempuan berinisial N, siswa SMK Lingga Kencana.
Korban N, menurut informasi, mengalami luka parah yaitu di diagnosa tim medis gangguan syaraf dan patah tulang.
“Korban merupakan salah satu yang luka berat. Ada gangguan syaraf dan patah tulang,” ungkap Imron Maulana, Kepala Markas PMI Kota Depok.
Meski demikian, menurut informasi dari relawan PMI yang turut dalam perjalanan, korban masih sadar dan segera mendapat pertolongan di RS Bhayangkara Brimob.
Dengan dua petugas kesehatan dan satu driver, korban diterbangkan ke RS Bhayangkara Brimob dengan waktu tempuh lima setengah jam.
“Korban sudah ditangani dengan baik. Ambulans juga sudah bertolak ke Markas PMI Kota Depok di Jalan Boulevard Raya, Grand Depok City,” tambah Imron.
Sementara itu, satu unit mobil jenazah PMI sedang dalam perjalanan dari Subang ke Kota Depok, membawa korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan tragis di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu malam lalu.
“Data sementara menunjukkan 11 orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka,” tambah Imron, menggambarkan dampak tragis dari kejadian tersebut. (Nicko) ***