KORANMANDALA.COM – Dalam langkah strategis untuk menjaga dan melestarikan lingkungan, Bupati Indramayu Nina Agustina memimpin penanaman ribuan pohon mangrove di Pantai Sumbermas, Kecamatan Kandanghaur pada Jumat 17 Mei 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kolaboratif yang melibatkan Pemerintah Kabupaten Indramayu, Kodim 0616 Indramayu, dan PT. PNM.
Mangrove, tanaman yang dikenal memiliki akar kokoh, berperan penting dalam melindungi garis pantai dari abrasi dan pengikisan.
Selain itu, mangrove mampu meredam gelombang besar, memberikan perlindungan alami bagi daerah pesisir.
Bupati Nina Agustina menekankan pentingnya keberadaan mangrove sebagai penjaga lingkungan.
“Dengan penanaman mangrove ini, kita berharap dapat melestarikan kembali beberapa lokasi pantai yang mulai terkena dampak abrasi. Mangrove yang tumbuh subur diharapkan menjadi perisai atau penahan abrasi sehingga menyelamatkan daratan yang berada di dekat pantai,” jelasnya.
Geografis Kabupaten Indramayu dengan panjang garis pantai mencapai 147 kilometer memiliki potensi besar untuk pengembangan hutan mangrove.
Bupati Nina menegaskan bahwa potensi ini harus dijaga dan dikembangkan secara berkelanjutan.
“Kabupaten Indramayu memiliki lahan hutan mangrove yang cukup luas. Dengan potensi ini, kawasan mangrove harus benar-benar dijaga dan dikembangkan,” tambahnya.
Penanaman mangrove ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat lebih luas, seperti mengendalikan abrasi, menyerap karbon, serta mendukung ekowisata dan pariwisata daerah.
Selain itu, mangrove juga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat melalui berbagai potensi yang dimilikinya.
Nina mengapresiasi dukungan dari PT. PNM dan Kodim 0616 Indramayu dalam kegiatan ini.
“Saya atas nama pribadi dan pemerintah daerah menyambut baik dan mendukung kegiatan penanaman mangrove ini. Saya sampaikan terima kasih kepada PT. PNM dan Kodim 0616 Indramayu yang telah menginisiasi kegiatan tanam pohon mangrove ini,” ujar Nina.
Tidak hanya di Pantai Sumbermas, penanaman mangrove juga direncanakan untuk dilakukan di kawasan lain di Kabupaten Indramayu, termasuk Pantai Panjiwa Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur.
Langkah ini menunjukkan komitmen berkelanjutan dalam upaya pelestarian lingkungan dan perlindungan pesisir.
Kolaborasi ini diharapkan menjadi contoh nyata bagi daerah lain dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui penanaman mangrove.
Dengan sinergi antara pemerintah, institusi, dan masyarakat, keberlanjutan lingkungan dapat terus terjaga demi masa depan yang lebih baik.- *** chs