KORANMANDALA.COM – Kakek Kamud (76) warga Desa Jagara Kecamatan Darma, Kuningan, petani Keramba Jaring Apung (KJA) ditemukan meninggal dunia karena tenggelam di KJA miliknya blok Munjul Dayeuh di tengah Waduk Darma.
Kamud meninggal dunia karena tenggelam diduga karena terpeleset, Karena dalam kondisi renta, Kamud tidak bisa menyelamatkan diri hingga akhir meninggal dunia karena tenggelam, Kamis petang 06 Juni 2024.
Kepala Desa Jagara Umar Hidayat, saat dikonfirmasi membenarkan ada warganya yang tewas tenggelam.
Ia mengatakan, setelah mendapat laporan seorang petani KJA tenggelam, ia bersama aparat, mengevakuasi korban ke pinggir waduk menjelang magrib.
Menurut keterangan pihak keluarga, korban seperti biasa berangkat memberi pakan ikan. Namun sejak Kamis pagi hingga sore hari tidak pulang ke rumah.
Hal ini membuat resah keluarganya karena biasanya setelah memberi pakan langsung pulang.
Sementara itu, kerabat korban langsung mencari ke lokasi KJA di tengah waduk. Ternyata Kakek Kamud ditemukan dalam posisi sudah mengambang.
Saat itu juga langsung memberi informasi kepada warga setempat dan atas bantuan warga korban dievakuasi ke rumah duka.
Peristiwa tenggelamnya Kakek Kamud membuat geger warga setempat karena diluar dugaan korban meninggal saat memberi pakan ikan.
Menurut keterangan, korban adalah ayah dari Kadis Perikanan dan Peternakan Kuningan Wawan Setiawan.
