KORANMANDALA.COM – Sekitar 100-an mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (Permahi) dari sejumlah perguruan tinggi di Jawa Barat melakukan aksi demontrasi di Mapolres Cirebon Kota pada Selasa 19 Juni 2024.
Dari pantauan Koranmandala, sebelum mendatangi Mapolres Cirebon Kota, para demonstran ini berorasi dan membakar ban mobil di pertempatan Tugu Pensil depan Alun-alun Kejaksan.
Kemudian mereka bergerak menuju ke Mapolres Cirebon Kota
dengan berjalan kaki dengan mambawa spanduk yang berisi tuntutan penyelesaian kasus Vina.
Dalam aksi para mahasiswa menyampaikan sejumlah tuntutan mereka kepada polisi.
“Tuntutan kami agar penanganan kasus ini (kasus Vina Cirebon) dilakukan secara transparan, menjunjung tinggi keadilan, dan kepastian hukum,” kata Koordinator aksi, Gymnastiar.
Gymnastiar mengatakan jika penyelidikan kasus ini masih berjalan di tempat maka pihaknya akan kembali melakukan aksi turun ke jalan.
“Kalau penanganan kasus ini dilakukan secara tertutup maka kami akan kembali melakukan aksi di Polda Jawa Barat dan di Polres Cirebon Kota,” tandasnya.
Sekedar informasi, ini merupakan aksi unjuk rasa yang yang kedua kali dilakukan Permahi di Mapolres Cirebon Kota.
Sebelumnya pada Rabu 12 Juni 2024, mereka melakukan aksi yang sama di Mapolres Cirebon Kota. *(Chs)