KoranMandala.com – Ribuan warga masyarakat dari pedesaan membanjiri kota Kuningan untuk menyaksikan “Karnaval Budaya” dalam rangkaian HUT Kemerdejaan RI ke 79 dan memeriahkan Hari Jadi ke-526 Kabupaten Kuningan (1 September 1498-2024).
Kegiatan yang digelar Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kali ini diikuti oleh utusan pelajar SMA/SMK, Perguruan Tinggi, sejumlah ormas.
Antusiasme masyarakat sangat luar biasa ribuan warga dari pedesaan tumplek di sepanjang jalan Siliwangi meskipun terik matahari menyengat, mereka bertahan ditepi jalan menyaksikan keunikan yang ditampilkan peserta karnaval.
Baca Juga : 460 Warga Binaan di Lapas Kuningan Dapat Remisi 16 orang Langsung bebas
Ragam budaya dan seni tradisional menjadi magnet tersendiri bagi warga yang haus hiburan gratis.
Peserta karnaval menampilkan ragam seni budaya dengan melibatkan para seniman dari sanggar seni dan komunitas.
Ketua PHBN Kuningan Ade Nurdianto disela kegiatan mengatakan, jalur rute karnaval yang dilalui dimulai dari garis start depan SMP Negeri 1 jalan Siliwangi, melewati panggung kehormatan depan Gedung Pendopo, lalu peserta karnaval berjalan sepanjang jalan Siliwangi dan finish di depan pusat pertokoan jalan Siliwangi Kuningan.
Peserta pawai diantaranya, KPU Kuningan petani milenial, Perkumpulan Pagar Nusa, Barakuda (warga perantau asal Kuningan), pengrajin pandai besi Desa Taraju, Sanggar Seni DNR dengan sajian seni Sintren, Seni tradisionsl dari PAM Tirkam, SMK Pertiwi, SMK Karya Nasional, seni burok, Barongsai sanggar senam, sanggar Kecantikan, Ormas PP, dan seni budaya lainnya.
Dari 27 peserta karnaval budaya, salah satunya teater jalanan yang ditampilkan ratusan mahasiswa Universitas Kuningan (Uniku) menjadi pusat perhatian khalayak.
Tak ketinggalan Rektor Dikdik Harjadi dan jajaran dosen turut mengawal jalannya karnaval dengan taglan “Hajatan kursi harusnya perbaiki Negeri”