KoranMandala.com -BIrokrasi Pemerintahan yang akan di bangun Calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi akan dekat dengan masyarakat.
“Pemprov itu seperri pemerintah desa. Dia akan hadir untuk warga dan dia mengerti kebutuhan warga, Jadi birokrat yang ada di bumi bukan birokrat yang ada di langit,” kata Dedi Mulyadi kepada wartawan, di Kabupaten Bekasi, Minggu 22 September 2024.
Politisi Partai Gerindra itu ingin kedepan ada kerjasama yang erat antara pemerintah provinsi dejgan pemerontah kabupaten kota untuk sama-sama mengidentifikasi aspek-aspek kebutuhan dasar masyarakat.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Masih di Hati Kader Golkar Jawa Barat
“Yakni kebutuhan jalan, sarana pendidikan, kebutuhan akan perumahan untuk masyarakat miskin, kebutuhan sarana air bersih dan lapangan kerja,” kata sosok yang kerap disapa kang Dedi.
Secara khusus Dedi menyoroti soal pentingnya pabrik-pabrik atau perusahaan-perusahaan menyerap tenaga kerja lokal atau penduduk di sekitar usahanya. Dedi juga bertekad akan memberantas calo tenaga kerja di perusahaan-perusahaan atau pabrik tersebut.
“Saya sudah berkomunikasi dengan masyarakat, banyak penduduk setempat yang ketika melamar kerja seringkali diminta uang oleh calo tenaga kerja,” kata Kang Dedi.
Masyarakat sekitar, kata Kang Dedi, tidak punya kemampuan untuk membayar karena tarifnya bisa mencapai Rp 5 juta sampai Rp 15 juta.
“Pada akhirnya, hanya orang-orang luar yang punya kemampuan membayar yang mendapat pekerjaan,” tandasnya.