KoranMandala.com – Kanker ovarium adalah salah satu jenis kanker yang sering kali terabaikan dalam pembicaraan tentang kesehatan wanita.
Meskipun tidak sepopuler kanker payudara, kanker ini memiliki dampak yang sangat serius dan sering kali terdiagnosis pada stadium lanjut.
Data menunjukkan bahwa kanker ovarium merupakan penyebab kematian kedua tertinggi akibat kanker di kalangan wanita, setelah kanker payudara.
BACA JUGA:Â Tips Meningkatkan Peluang Lulus Dengan Memahami Passing Grade SKD CPNS 2024
Fakta-fakta mengejutkan mengenai penyakit satu ini, termasuk gejala awal, penyebab, cara deteksi dini, serta langkah-langkah pencegahan, menjadi sangat penting untuk kamu ketahui.
Artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang penyakit ini dan langkah-langkah yang dapat kamu ambil untuk melindungi kesehatan.
Kanker ovarium adalah kanker yang berkembang di ovarium, yaitu organ reproduksi wanita yang berfungsi menghasilkan sel telur dan hormon.
Ada beberapa jenis, tetapi yang paling umum adalah kanker epitelial ovarium, yang berasal dari sel-sel permukaan ovarium.
Cancer dapat menyebar ke organ lain jika tidak terdeteksi lebih awal.
Gejala awal penyakit ini sering kali tidak spesifik dan mirip dengan masalah kesehatan lainnya, sehingga wanita seringkali mengabaikannya.
Gejala tersebut termasuk kembung, nyeri perut, penurunan berat badan secara drastis, dan sering merasa ingin buang air kecil.