KoranMandala.com –Berakhirnya Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Presiden Jokowi, menandakan pula lengsernya menteri-menteri periode 2019-2014. Termasuk Menteri Pendidikan Indonesia, Nadiem Makarim.
Baru-baru ini ramai di media sosial, muncul tagline dari netizen Indonesia untuk Nadiem Makarim: “Thank You For Ruining Our Education”. Yang artinya “Terima Kasih Sudah Merusak Pendidikan Kita”.
Nadiem Anwar Makarim, merupakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) kabinet Jokowi-Amin. Ketika menjabat, salah satu programnya yang paling terkenal adalah Merdeka Belajar.
Penyebab Kegagalan Adopsi Sistem Pendidikan Finlandia di Indonesia
Kemudian, dari kebijakan-kebijakan pendidikannya, banyak masyarakat Indonesia yang mengapresiasi program hebatnya. Akan tetapi di sisi lain, banyak pula rakyat yang tidak setuju dan mengkritik kebijakan-kebijakan Nadim.
Ketidaksetujuan tersebut bukan tanpa alasan, lantaran ternyata banyak dari siswa-siswa di Indonesia yang kualitasnya menurun drastis jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Terdapat anak kelas 6 SD yang belum bisa membaca, anak SMP yang belum bisa menghitung, dan masih banyak contoh lainnya.
Selain itu, sistem zonasi, peniadaan UN, dan hilangnya sistem ranking, disebut-sebut menjadi faktor kerusakan pendidikan di Indonesia, sejak Nadiem menjabat. Pria lulusan Harvard ini banyak mengadopsi sistem pendidikan dari Finlandia, yang merupakan negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia.
Padahal pada kenyataannya, untuk mencapai sistem pendidikan seperti di Finlandia membutuhkan aspek-aspek pendukungnya. Sedangkan di Indonesia sendiri, aspek-aspek tersebut belum terpenuhi.
“hasil karya nadiem, buat kurikulum gak jelas. sampai kebanyakan murid gak bisa baca dan gak tau nama-nama provinsi atau daerah-daerah indonesia”. Tulis @piscesgirle.
“Di kasih anggaran berlimpah eh bukannya majuin pendidikan indonesia, pemerataan pendidikan di indonesia. Malah bikin klinci percobaan dengan bikin susah murid, guru, dan wali murid”. Ketik @helovesxha menambahkan.
Di samping itu, banyak juga warganet yang mengucapkan terima kasih atas kerja keras Nadiem Makarim, sebagai Mas Menteri yang telah memajukan pendidikan Indonesia.
“Segala usaha Mas Menteri dalam memajukan pendidikan Indonesia akan menjadi inspirasi dan semangat bagi kami. Untuk memberikan pelayanan yang lebih baik lagi bagi seluruh insan pendidikan di negeri ini.” @kemdikbud.ri dalam akun instagramnya.
Tidak dapat di pungkiri bahwa kerja Nadiem Makarim banyak menghasilkan inovasi baru dan menjadikan banyak guru menjadi melek teknologi. Mahasiswa pun banyak yang terbantu secara ekonomi dan pengalaman. Dengan adanya program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Mengajar) dan MSIB (Magang dan Studi Independen Bersertifikat).***