KoranMandala.com -Pendidikan militer bagi mahasiswa dinilai positif dalam membentuk karakter pemuda. Di Garut, pendidikan ini berperan strategis bagi Resimen Mahasiswa (Menwa).
Kepala Satpol PP Kabupaten Garut, Basuki Eko, menyampaikan hal itu saat membuka Diklatsar Menwa Mahawarman 2025. Acara digelar di Lemdik Menwa Indonesia Tarumanagara, Garut.
“Kabupaten Garut memiliki pusat pendidikan resimen Menwa. Mahasiswa dari berbagai daerah bisa berlatih di sini,” ujarnya, Minggu 9 Februari 2025.
IKIP Siliwangi Kukuhkan 1.222 Wisudawan dengan Pembekalan Kompetensi dan Karakter
Diklatsar ini diikuti satu peleton yang terdiri dari 100 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Basuki menegaskan bahwa pendidikan ini penting dalam membentuk mental, fisik, serta kepemimpinan mahasiswa.
“Jika negara membutuhkan, mereka bisa menjadi perwira cadangan,” tambahnya.
Ia berharap seluruh peserta Diklatsar menjadi calon pemimpin tangguh dan unggul di masa depan.
Komandan Menwa Mahawarman, Mayjen TNI (Purn) Karmin Suharna, menegaskan pentingnya integritas dan nasionalisme dalam pendidikan ini.
“Kita siapkan otak dan karakter mereka agar memiliki nasionalisme serta integritas tinggi,” katanya.
Karmin berharap para peserta menjadikan pengalaman ini sebagai bekal dalam meraih cita-cita mereka.
“Ikuti latihan dengan baik dan ikhlas, karena ini menjadi bekal bagi mereka sendiri,” pesannya.
Peserta Diklatsar berasal dari berbagai perguruan tinggi, termasuk Ikopin, IPI Garut, Uniga, Unpar, Unsil, UPI, Unpas, dan lainnya.
