Sabtu, 22 Februari 2025 21:12
Berikut penjelasannya

Kehadiran Jajanan Odading

Ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda di Jawa Barat.
Saat itu, masyarakat Indonesia sangat menyukai tepung terigu sebagai makanan.
Alif Danya Munsyi menyatakan dari buku berjudul “9 dari 10 kata bahasa Indonesia adalah asing”, yang berarti nama odading tidak berasal dari bahasa Indonesia.

Namun, kata “melainkan” berasal dari kata “serapan” yang orang Belanda gunakan.

Kue Tanpa Nama

Alkisah, ada seorang penjual kue yang menawarkan kue tanpa nama.

Kue tersebut terbuat dari adonan terigu bercampur gula.

Penjual itu menggunakan ‘nyiru’ untuk berkeliling menjajakan barangnya.

Suatu hari, seorang anak Belanda bernama sinyo melihat penjual kue dan ingin membeli kue yang tidak memiliki nama.

Dia berteriak kepada ibunya, “Mammie, belikan itu untukku.”

Setelah itu, si penjual kue membuka daun pisang yang menutupi nyiru.

“Oh, dat ding?” yang berari, “Oh, benda itu?” ucap Mami yang penasaran dan menunjuk kue yang tidak ada namanya.

Penjual kue merasa kata itu lucu dan unik.

Dia kemudian kembali ke rumah dan memberi tahu ibunya bahwa kue itu sekarang bernama odading.

Sehingga, penganan yang terbuat dari  adonan terigu manis goreng itu terkenal dengan nama odading hingga sekarang.***

1 2



Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Penulis
Exit mobile version