Sebelum memasuki bibir gua, banyak pohon besar yang tumbuh subur sekitar jalan masuk, yang kira – kira berusia puluhan hingga ratusan tahun.
Akar-akar pohon bahkan menjulur ke bawah menutupi tubuh gua yang tampak sangat tua.
Wisatawan dapat meminjam senter dari pengelola untuk menerangi gua jika mereka ingin melakukannya.
Terlepas dari fakta bahwa gua ini merupakan salah satu tempat wisata yang paling wisatawan sukai di Bandung, ada kisah misteri yang menyelimutinya.
Kisah Mistis Gua Jepang
Menurut cerita, lorong kedua dan ketiga Gua Jepang adalah tempat tentara Jepang menyembunyikan diri dari musuh.
Orang Indonesia banyak yang terpaksa bekerja oleh Jepang selama proses pembangunan gua.
Saat itu, kesehatan dan kesejahteraan penduduk Indonesia yang bekerja tidak terawat.
Oleh karena itu, banyak pekerja yang tewas selama proses pembangunan berlangsung.
Ketika Anda mengetahui bahwa ada delapan belas bunker dalam gua, yang pada saat itu digunakan tentara Jepang untuk berbagai tujuan, suasana menjadi lebih mencekam.
Ada yang berfungsi untuk ruang pertemuan, ruang eksekusi romusha, ruang tawanan perang, dan gudang.
