Selasa, 25 Februari 2025 12:29

Kisah perjuangannya kerap terkenang dalam peringatan Bulan Sejarah Perempuan, menjadikannya simbol ketangguhan, ketekunan, serta visi seorang perempuan Muslim yang mampu membawa perubahan melalui pendidikan. Pengaruhnya tetap terasa hingga kini, menginspirasi banyak perempuan untuk mengejar ilmu dan mewujudkan cita-cita mereka.

Sebagai perempuan dari keluarga terpandang dan dermawan, Fatimah binti Muhammad al-Fihriya al-Qurashiyah memanfaatkan kekayaannya untuk mendirikan sebuah masjid megah yang kemudian berkembang menjadi universitas terkemuka.

Tindakannya mencerminkan kepedulian yang mendalam terhadap pendidikan serta tekadnya untuk memajukan ilmu pengetahuan bagi generasi mendatang.

Fakta Menarik tentang Fatima

Fatima al-Fihri lahir sekitar tahun 800 M di kota Kairouan, yang kini terletak di Tunisia. Ia merupakan putri dari seorang pedagang. Menurut catatan Ibn Abi Zar’, ayahnya, Muhammad al-Fihri al-Qayrawani, bermigrasi ke Fez sebagai bagian dari gelombang migrasi besar keluarga dari Kairouan pada masa awal Dinasti Idrisid.

Meskipun keluarganya berasal dari latar belakang sederhana, ayahnya berhasil meraih kesuksesan sebagai pedagang. Setelah Muhammad al-Fihri wafat, Fatima mewarisi harta kekayaannya.

Nama lengkapnya adalah Fatimah Muhammad al-Fihri, dan ia dijuluki Umm al-Banīn, yang berarti “Ibu dari Anak-anak Laki-laki.” Menurut sejarawan Mohammed Yasser Hilali, julukan ini mungkin disematkan kepadanya karena:

  1. Dedikasinya dalam dunia pendidikan: Fatima terkenal sebagai seorang dermawan yang mendirikan Universitas al-Qarawiyyin, sebuah lembaga yang menjadi pusat keilmuan bagi banyak pelajar. Perannya dalam mendidik dan membimbing generasi intelektual membuatnya dianggap sebagai figur “ibu” bagi mereka yang haus akan ilmu.
  2. Kepeduliannya terhadap para pelajar: Dalam kisahnya bahwa Fatima memberikan perlindungan serta dukungan kepada para siswa, seakan-akan mereka adalah anak-anaknya sendiri.

Julukan tersebut mencerminkan perannya dalam membina serta mendukung perkembangan keilmuan, menjadikannya sosok yang membimbing para pencari ilmu layaknya seorang ibu bagi anak-anak intelektualnya.

Sebagai seorang visioner, Fatima al-Fihri telah memberikan kontribusi luar biasa dalam dunia pendidikan. Warisannya tidak hanya menjadi bukti nyata dari peran perempuan dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan peradaban, tetapi juga terus menginspirasi generasi penerus di seluruh dunia. ***

 

1 2



Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Penulis
Exit mobile version