Selain itu, pastikan untuk memperoleh istirahat yang memadai agar tubuh memiliki tenaga yang diperlukan selama menjalani puasa.
Secara mental, latihlah diri agar sabar dan mampu mengontrol emosi.
Puasa tidak sekadar menahan rasa lapar dan haus, tetapi juga menahan diri dari kemarahan dan sikap negatif lainnya.
Dengan meningkatkan kesabaran sebelum Ramadhan, kita akan lebih siap menghadapi berbagai rintangan saat bulan puasa.
2. Memperdalam Ilmu Agama
Pemahaman yang mendalam mengenai aturan-aturan puasa dan praktik di bulan Ramadhan sangat krusial untuk mempersiapkan diri menyambut bulan Ramadhan.
Menggali ilmu fiqh puasa, termasuk hal-hal yang dapat membatalkan puasa, sunah-sunah puasa, serta adab-adabnya, akan memudahkan kita melaksanakan ibadah dengan tepat dan sesuai dengan petunjuk.
Menelaah kajian atau memperbanyak membaca buku-buku tentang keutamaan Ramadhan serta amalan lainnya juga dapat memperluas pemahaman kita.
Dengan pengetahuan yang memadai, kita bisa mengoptimalkan setiap saat di bulan Ramadhan untuk memperoleh pahala dan keridhaan Allah SWT.
Selain itu, mengerti arti dan interpretasi dari ayat-ayat Al-Qur’an yang sering Anda baca atau dengarkan sepanjang Ramadhan akan meningkatkan kekhusyukan dalam beribadah.
Pengetahuan yang berguna akan menjadi sinar yang mengarahkan kita dalam melaksanakan ibadah dengan lebih baik.
