Makanan dan minuman manis memiliki jumlah kalori yang tinggi, sehingga banyak orang mengonsumsi gula berlebihan secara tidak sadar.
Produksi insulin tubuh menurun, yang mengurangi kemampuan tubuh untuk mengubah gula menjadi energi.
3. Perbanyak Protein
Mengurangi konsumsi karbohidrat dan gula adalah metode diet yang cukup efektif saat puasa.
Makan makanan yang kurang karbohidrat dan gula dapat membantu metabolisme tubuh bekerja lebih baik dan membantu membakar simpanan lemak dalam tubuh.
Namun, mengonsumsi terlalu banyak karbohidrat dan gula akan menyebabkan lapar cepat.
Hal ini meningkatkan nafsu makan saat berbuka, tetapi membuat Anda lelah dengan cepat.
Karena tubuh membutuhkannya sebagai sumber energi, Anda dapat mengurangi asupan karbohidrat dan menggantinya dengan makanan yang tinggi protein.
Makanan berprotein lebih lama dicerna sehingga Anda lebih kenyang.
Menurut American Journal of Clinical Nutrition, protein memiliki kemampuan untuk meningkatkan komposisi tubuh, mengurangi kelebihan lemak, dan mengurangi nafsu makan.
4. Tetap Terhidrasi
Sangat disarankan untuk minum air putih sebanyak 2 liter setiap hari, bahkan jika Anda sedang diet.
Anda dapat meningkatkan metabolisme tubuh hingga 30% dengan minum 2 gelas saat buka puasa, 4 gelas pada malam hari, dan 2 gelas saat sahur.
Ini adalah pola 2-4-2, yang memungkinkan Anda untuk membagi jumlah air putih yang Anda minum setiap hari menjadi 4 gelas.***
