KoranMandala.com – Hampers, yang saat ini terkenal sebagai paket hadiah menarik, telah menjadi elemen penting dalam berbagai perayaan, seperti Lebaran, Natal, dan acara spesial lainnya.

Akan tetapi, tradisi ini memiliki sejarah yang panjang dan kaya akan nilai budaya serta sosial.

Konsep hampers berasal dari Eropa, khususnya Inggris, pada abad ke sebelas.

Intip Tradisi Unik Bulan Ramadhan Di 4 Negara!

Kata “hamper” berasal dari bahasa Prancis Kuno, “hanapier,” yang berarti keranjang untuk mengangkut barang.

Fungsi Hampers Jaman Dulu

Pada mulanya, hampers berfungsi sebagai tempat untuk mengirimkan makanan dan kebutuhan dasar, terutama kepada keluarga kurang mampu atau buruh pada saat-saat sulit.

Tradisi ini berkembang dengan cepat pada masa Victoria di Inggris (abad ke-19).

Pada waktu tersebut, kalangan bangsawan Inggris mulai mengirimkan hampers kepada staf atau anggota keluarga mereka sebagai ungkapan perhatian dan rasa syukur, terutama menjelang Natal.

Isi hampers umumnya terdiri dari makanan, minuman, serta pakaian, yang dianggap dapat mendukung penerimanya dalam menghadapi cuaca dingin.

Walaupun ide hampers berasal dari Eropa, tradisi menyerahkan hadiah serupa juga ada dalam berbagai budaya.

Perkembangan Hampers Saat Ini

1 2 3



Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Penulis
Exit mobile version