KoranMandala.com -Dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, literasi dan riset menjadi aspek krusial bagi mahasiswa.

Namun, tingkat literasi di Indonesia masih menjadi pekerjaan rumah yang besar. Berdasarkan hasil Program for International Student Assessment (PISA) yang dirilis oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), Indonesia sering berada pada peringkat bawah dalam literasi membaca, matematika, dan sains dibandingkan dengan negara-negara maju.

Menyikapi kondisi tersebut, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB) menggelar kampanye bertajuk Darurat Epistemik: Melek Literasi & Riset untuk Inovasi. Kampanye ini bertujuan meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya budaya membaca dan meneliti, yang merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Terbaru! 20 Akun FF Sultan Gratis Masih Aktif untuk Hari Ini 4 Maret 2025

Ketua penyelenggara, Riska, mengungkapkan bahwa minimnya kesadaran mahasiswa terhadap literasi dan riset menjadi alasan utama diselenggarakannya kampanye ini.

“Tujuan utama kampanye ini adalah mengedukasi mahasiswa UMB tentang pentingnya literasi dan riset. Kami ingin menumbuhkan minat baca serta mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis. Kampanye ini menjadi langkah awal agar mahasiswa lebih sadar akan pentingnya literasi dan penelitian dalam dunia akademik,” ujar Riska.

Riska menjelaskan bahwa terdapat dua faktor utama yang melatarbelakangi inisiatif ini. Faktor internal berasal dari dirinya sendiri yang memiliki ketertarikan besar dalam membaca dan menulis karya tulis ilmiah (KTI).

Namun, setelah mengamati kondisi di UMB, ia menyadari bahwa minat mahasiswa terhadap literasi dan penelitian masih rendah. Sementara itu, faktor eksternal datang dari dorongan para dosen dan wakil rektor UMB.

“Setelah berdiskusi dengan mereka, saya mendapatkan masukan bahwa mahasiswa UMB perlu lebih melek literasi,” tambahnya.

Dengan adanya kampanye ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya bergantung pada pembelajaran di dalam kelas, tetapi juga lebih aktif mencari informasi serta melakukan riset terhadap isu-isu yang relevan. Hal ini diharapkan dapat menghasilkan karya inovatif yang berdampak positif bagi masyarakat.

1 2



Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Penulis
Exit mobile version