Jika ada kosakata atau struktur tata bahasa yang baru dan sulit, ia akan membangun konteks naratif untuk mempermudah pemahaman.
Misalnya, membuat flowchart tentang kalimat yang mencerminkan urutan struktur dalam bahasa Korea, seperti waktu, subjek, objek, hingga predikat.
Metode ini tidak hanya mempermudah dalam mengingat, tetapi juga melatih otak untuk membentuk kalimat secara alami dan terstruktur.
Saddil Ramdani Jadi Rebutan Bhayangkara FC dan Persib Bandung
Selain itu, ia juga memanfaatkan fitur flashcard untuk melatih kecepatan berpikir, seolah berada dalam situasi percakapan nyata.
Kondisi seperti ini, ia terbiasa menanggapi dengan cepat, seperti saat berbicara langsung.
Ia mengelompokkan poin-poin penting dari referensi atau situs pembelajaran, lalu mengubahnya menjadi flashcard yang bisa kita uji kapan saja.
Tip terakhir yang sangat penting adalah jangan malu untuk meminta masukan.
Meminta guru bahasa Korea memberikan penilaian atau koreksi terhadap tulisan atau ucapan kalian.
Feedback adalah kunci kemajuan yang sering kali terlewatkan.
Belajar bahasa adalah proses aktif yang membutuhkan keberanian untuk salah dan kemauan untuk terus belajar.
Itulah tips belajar bahasa Korea dengan menggunakan aplikasi Kilonotes dari Xaviera Putri. ***