KoranMandala.com -Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) serta PT Pertamina memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang diprediksi meningkat. Hal ini disampaikan dalam kegiatan uji tera di salah satu SPBU di Kota Bandung, Jumat 29 November 2024.
Ketersediaan Stok BBM Dijamin Aman
Sales Area Manager Pertamina untuk Bandung dan Priangan Timur, Sindu, menyatakan kesiapan pihaknya untuk menjaga kebutuhan BBM masyarakat selama momen libur panjang. “Kami berkolaborasi dengan pemerintah untuk memastikan ketersediaan stok BBM. Insya Allah, menjelang Nataru ini semuanya aman,” kata Sindu.
Ia juga menepis kekhawatiran terkait pembatasan kuota BBM. “Penyimpanan stok BBM tidak ada kaitannya dengan kuota. Pokoknya, berapa pun kebutuhan masyarakat, pasti akan kami penuhi,” tegasnya.
Kolaborasi dengan Metrologi untuk Cegah Kecurangan di SPBU
Menanggapi isu terkait kecurangan di SPBU, Sindu menyatakan bahwa Pertamina bersama UPT Metrologi secara rutin melakukan pengawasan untuk memastikan pelayanan sesuai aturan. “Sejauh ini, hasil pengawasan kami bersama Metrologi menunjukkan tidak ada kecurangan. Alhamdulillah, semuanya aman,” ujarnya.
Ia menambahkan, uji tera menjadi bagian dari prosedur yang wajib dilakukan setiap SPBU minimal satu kali dalam setahun. “Kami menaati peraturan. Pertamina juga memiliki alat pengukuran sendiri, tetapi kewenangan sepenuhnya ada di Metrologi,” jelasnya.
Disdagin Bandung Pastikan SPBU Patuh Aturan
Kepala Disdagin Kota Bandung, Ronny A. Nurudin, menegaskan pentingnya uji tera untuk melindungi konsumen dan pengusaha SPBU. “Pemerintah harus memastikan pengisian BBM di SPBU sesuai ketentuan. Ini untuk memastikan tidak ada pihak yang dirugikan,” katanya di sela-sela uji tera di SPBU Pertamina Jalan Ahmad Yani.
Ronny juga menyampaikan bahwa uji tera dilakukan sesuai amanat Permendagri Nomor 26 Tahun 2017. “Hari ini kami telah memeriksa beberapa SPBU di Bandung, dan hasilnya semua aman. Dari total 105 SPBU di Kota Bandung, kami mengambil beberapa sampel untuk pengecekan karena keterbatasan,” jelasnya.
Ia menambahkan, untuk mengawasi kepatuhan SPBU, Pemkot Bandung rutin melakukan sidak dan menyediakan barcode pengaduan di setiap SPBU. “Masyarakat bisa melaporkan jika ada ketidaksesuaian melalui barcode tersebut,” pungkasnya.
Dengan langkah ini, pemerintah dan Pertamina memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan optimal selama libur Nataru, tanpa ada kendala ketersediaan BBM maupun isu teknis di SPBU.