Banjir Dayeuhkolot tidak hanya merugikan pedagang, tetapi juga berdampak pada mobilitas warga dan aktivitas bisnis secara umum di kawasan ini.
Jalan Raya Dayeuhkolot, yang menjadi jalur utama, kerap menjadi langganan banjir setiap musim hujan. Hal ini menghambat distribusi barang dan jasa, sekaligus memukul sektor usaha kecil hingga menengah.
Pemerintah Kabupaten Bandung diharapkan segera memberikan solusi jangka panjang untuk mengatasi persoalan banjir yang terus berulang.
Infrastruktur seperti normalisasi sungai dan perbaikan drainase menjadi kebutuhan mendesak guna meminimalisir dampak ekonomi dan sosial di masa mendatang.
Dengan roda perekonomian yang hampir terhenti, para pedagang hanya bisa berharap curah hujan segera mereda agar aktivitas jual beli dapat kembali normal.
Sementara itu, warga menanti tindakan nyata dari pemerintah untuk mencegah bencana serupa di tahun-tahun mendatang.