Selasa, 11 Februari 2025 17:44

KoranMandala.com -Saat ini, saham BBCA bergerak dalam rentang Rp9.025 – Rp9.250. Dalam setahun terakhir, harga tertinggi saham ini mencapai Rp10.950, sementara level terendahnya ada di Rp8.775.

Jika dilihat dari tren, saham BBCA mendekati level support di Rp9.025. Jika harga mampu bertahan di atas level ini, peluang rebound sangat terbuka. Namun, jika tekanan jual masih tinggi, harga bisa turun lebih dalam.

Kapitalisasi Pasar & Likuiditas Saham

BBCA masih menjadi bank swasta terbesar di Indonesia dengan kapitalisasi pasar Rp1.141 triliun. Selain itu, saham BBCA sangat likuid dengan rata-rata volume transaksi 81,88 juta lembar per hari.

Likuiditas tinggi menunjukkan bahwa saham ini tetap menjadi favorit investor. Dengan fundamental yang kuat, saham BBCA masih menarik untuk investasi jangka panjang.

Pasar Saham Menguat, Rata-rata Transaksi Harian BEI Naik 7,22%

Dividen BBCA & Potensi Keuntungan Jangka Panjang

 

Salah satu alasan investor memilih BBCA adalah dividen yang rutin dibagikan. Pada 2024, BBCA akan membagikan dividen Rp277,50 per saham, dengan tanggal ex-dividend pada 21 November 2024.

Selain itu, dengan EPS (Earning Per Share) 444,83, BBCA menunjukkan pertumbuhan laba yang solid. Meskipun ada tekanan jangka pendek, prospek jangka panjang tetap positif.

Saham BBCA Turun Apakah Saatnya Beli Saham BBCA?

Jika Anda seorang trader jangka pendek, sebaiknya menunggu konfirmasi rebound sebelum masuk. Namun, bagi investor jangka panjang, harga saat ini bisa menjadi peluang emas untuk akumulasi bertahap.

Saham BBCA masih menjadi pilihan terbaik di sektor perbankan dengan fundamental kuat dan dividen menarik. Namun, tetap lakukan analisis sebelum mengambil keputusan investasi!

Disclaimer: Artikel ini bukan rekomendasi investasi. Lakukan riset lebih lanjut sebelum membeli saham BBCA.




Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Penulis
Exit mobile version