Sabtu, 22 Februari 2025 4:06

KoranMandala.comBitcoin menunjukkan stabilitas di kisaran $95.364 meski sempat menyentuh $93.000 semalam. Pekan lalu, pasar kripto dikejutkan dengan arus keluar investasi mencapai USD 430 juta. Ini menjadi penurunan signifikan pertama di tahun 2025, mengakhiri 19 minggu arus masuk berturut-turut sejak pemilu presiden AS 2024. Saat itu, produk investasi Bitcoin mencapai angka fantastis USD 29 miliar.

Namun, laporan inflasi AS yang melampaui perkiraan dan sikap hati-hati Federal Reserve (The Fed) terkait pemotongan suku bunga memicu ketidakpastian pasar. Situasi ini langsung berdampak pada harga Bitcoin yang sangat sensitif terhadap kebijakan suku bunga.

Dampak Inflasi dan Kebijakan The Fed

Laporan inflasi Januari menunjukkan kenaikan menjadi 3%, sementara inflasi inti melonjak ke 5,5% secara tahunan. Kenaikan ini mempersulit langkah The Fed dalam mengendalikan inflasi. Jerome Powell, Ketua The Fed, menyarankan agar pemotongan suku bunga ditunda demi menjaga stabilitas ekonomi.

Keputusan ini meningkatkan kekhawatiran investor dan memberikan tekanan tambahan pada harga Bitcoin. Pasar menjadi lebih hati-hati dalam mengambil keputusan investasi, menyebabkan fluktuasi harga yang cukup tajam.

Altcoin Menarik Perhatian Investor

Meski Bitcoin mengalami arus keluar besar, beberapa altcoin justru mendapatkan perhatian positif. Solana memimpin dengan arus masuk sebesar USD 8,9 juta, diikuti XRP dengan USD 8,5 juta, dan Sui dengan USD 6 juta. Optimisme pasar terhadap kemungkinan persetujuan ETF untuk altcoin ini oleh SEC mendorong arus dana ke aset tersebut.

Prediksi menunjukkan peluang persetujuan ETF mencapai 75% untuk Solana dan 65% untuk XRP, meningkatkan minat investor pada altcoin.

Dominasi Bitcoin Tetap Kuat

Terlepas dari gejolak pasar, dominasi Bitcoin tetap solid. Bitcoin menyumbang 80% dari total arus masuk ke produk investasi aset digital, mencapai USD 6,9 miliar sepanjang 2025. Meski harga Bitcoin turun 1,4% ke sekitar USD 96.900, kekuatan Bitcoin sebagai aset utama di pasar kripto masih tak terbantahkan.

Kesimpulan

Stabilitas Bitcoin di tengah ketidakpastian ekonomi menunjukkan daya tahan aset ini. Meski pasar menghadapi tekanan inflasi dan kebijakan The Fed, Bitcoin tetap menjadi pilihan utama investor. Sementara altcoin mulai menarik perhatian, dominasi Bitcoin di dunia kripto masih kokoh.

Bagi investor, memahami dinamika makroekonomi dan kebijakan moneter adalah kunci untuk mengambil keputusan investasi yang tepat di pasar kripto.




Sumber:

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Penulis
Exit mobile version