KORANMANDALA.COM – Berbagai aksi penipuan berbasis teknologi, semisal phising, masih marak terjadi. Yang terbaru, dugaan penipuan yang mengatasnamakan PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk (Persero).
Bentuknya berupa sebuah pesan WhatsApp yang disertai tombol VIEW.
Teks pesan yang dugaannya modus penipuan itu menyatakan bahwa BNI mengirimkan sebuah file berketerangan “INFO BANK BNI”.
Pesan yang disertai foto profil PT BNI Tbk (Persero) itu pun disertai tombol VIEW atau LIHAT pada bagian bawah file-nya.
Baca juga: Gila Bener, Bos OJK Jadi Korban Pencatutan Nama Penipuan Investasi
Alvin Lie, anggota Ombudsman Republik Indonesia (RI) perioda 2016-2021 berpendapat, pesan WhatsApp berisikan file yang disertai tombol VIEW, adalah modus kejahatan.
“Jangan meng-klik apa pun apabila menerima pesan seperti itu. Langsung blokir nomor pengirimnya. Apabila ter-klik, saldo pada bank, market place, dan sebagainya, bisa ludes,” tandas Alvin Lie, dalam cuitan twiiter-nya.
Menanggapi hal itu, melalui akun Twitter@BNI, PT BNI Tbk (Persero) menegaskan, pesan WhatsApp yang disertai foto profil perbankan berlabel Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu tidak resmi.
Baca juga: Ada Permintaan Penarikan Dana yang Mengatasnamakan BI, Jangan Percaya, Itu Penipuan
PT BNI pun menilai bahwa pesan WhatsApp tersebut mengindikasikan upaya penipuan.
“Nomor pengirim pesan bukan dari BNI. Abaikan ya. Nomor BNI Call 1500046 tanpa atribut apa pun, dan WA (WhatsApp) BNI 0811-588-1946,” isi penjelasan akun Twitter resmi BNI pada 20 Juli 2023.(*)