KORANMANDALA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna menyampaikan rencana pemerintah kota Bandung dalam pembangunan flyover Nurtanio sepanjang 550 meter pada Agustus tahun 2023 mendatang.
Pembangunan jalan layang yang menghubungkan Jalan Abdurahman Saleh-Garuda atau kawasan Nurtanio ini diperkirakan berlangsung selama sekitar 14 bulan. Ditargetkan bakal rampung di bulan April 2024.
Ema Sumarna mengatakan, demi keberhasilan pembangunan ini dan mencapai target yang ditentukan, Pemkot Bandung akan menghibahkan lahan seluas 1500 meter persegi.
“Kita mengecek aset kota yang akan dihibahkan sesuai permintaan kementerian PUPR. Kami mengecek dari luas lahan yang dimiliki Pemkot, berapa yang nantinya terambil dari flyover ini,” katanya saat meninjau lokasi pembangunan di Kecamatan Cicendo dan Andir, Rabu (8/3/2023).
Saat ini Ema akui sedang menyusun Penetapan Lokasi (Penlok) dan proses pembebasan lahan. Berdasarkan pengamatannya, akan ada 81 bangunan yang terdampak pembangunan flyover Nurtanio.
“Semua masyarakat baik di daerah Andir maupun di daerah Cicendo dilaporkan semuanya sudah ‘clear’. Ini progres yang sangat luar biasa. Tinggal nanti aspek administrasinya saja salah satunya tentang penlok, ditargetkan dalam minggu ini selesai,” tutur Ema.
Menurut Ema, dengan kehadiran flyover Nurtanio ini, dapat menambah nilai manfaatnya setelah rel kereta api cepat selesai dibangun, juga meminimalisir kemacetan arus lalu lintas di kawasan tersebut.
Panjang flyover Nurtanio diestimasi akan mencapai sekitar 937 meter dengan bentang konstruksi sepanjang 210 meter. Sepanjang 550 meter, flyover Nurtanio yang membentang dari Jalan Nurtanio hingga Jalan Abdurahman Saleh Bandung.(*)